Fotografi kosmetik akhir-akhir ini semakin meningkat peminatnya. Awalnya fotorgafer banyak melakukan hunting-hunting foto model, sekarang mulai bergeser pada fotorgafi yang non mainstream. Hal ini dipicu pula dengan semakin terjangkaunya biaya teknologi fotografi dan semakin mudahnya dalam mempelajari fotorgafi membuat hobi dapat terealisasi dengan lebih efisien.
Kami Roshvisual Advertising Product Photographer, beberapa kali melakukan fotografi produk. Diantaranya memotret untuk kebutuhan kosmetik. Klien menghubungi lewat email kemudian melakukan briefing terhadap image fotografi yang diinginkannya. Kami mendapatkan jatah untuk memotretkan katalog dengan backgraound putih.
Cara melakukan fotografi kosmetik
Pada kesempatan ini, kami ingin bercerita tentang pengalaman kami dalam pemotretan kosmetik. Produk sampai pada alamat kami, untuk kami lakukan pemotretan.
Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah:
- Konsep foto atau pencahayaan
Konsep foto/pencahayaan adalah tentang keseluruhan bagaimana sebuat gambar nantinya akan diproduksi. Ini adalah titik awal yang menjadi target pemotretan. Biasanya klien telah memiliki gambaran hasil akhir. Sebagai fotografer mengiyakan keinginan dan merealisasikannya.
Detail brief tersebut akan dikrim lewat email, kemudian kita dapat mencetaknya. Brief yang telah dicetak akan memudahkan kita selama produksi, terutama kita dapat memajang gambaran foto yang berkaitan dengan keinginan klien.
- Persiapan produksi
Persiapan produksi meliputi persiapan produk dan alat. Produk disiapkan dengan memilih sampel yang terbaik seperti: minim goresan, mengkilap, sempurna bentuknya. Sementara persiapan alat dilakukan dengan menyediakan kamera yang dengan spek yang tepat, lampu studio dengan jumlah sesuai kebutuhan, lensa yang tepat dapat ditambah dengan ekstensi lensa, kemudian beberapa diffuser dengan bahan kalkir.
- Produksi
Selama produksi pemotretan maka akan diketahui benar bagaimana kendala dan solusi yang ada. Dalam produksi ini, biasanya kami menemui berbagai hal menarik, seperti beberapa bahan ternyata memiliki kadar mengkilap yang berbeda. Beberapa produk memiliki bentuk yang rumit, banyak lengkungan, dan detail-detail menyiku.
- Editing
Setelah mengetahui kendala, dan telah dipecahkan solusinya. Maka, foto kemudian melalui fase editing. Menurut kami, editing adalah hal yang wajib. Tujuan fotografi ini adalah membuat foto sesempurna mungkin, sehingga salah satu jalannya untuk menyempurnakan dengan editing. Editing dilakukan dengan beberapa tahap pertama konversi ke dalam file tiff. Kemudian melakukan seleksi dan manipulasi fotografi. Setelah dirasa telah sesuai dan real, kemudian koreksi warna. Hal terakhir adalah penajaman.
Demikian adalah fase-fase kami dalam melakukan pemotretan fotografi kosmetik. Dalam tutorial kedepan, akan kami sertakan behind the scene pemotretan kami.